• Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis
  • Catatan Rifqi Azis

Zulkarain Ali : INTERNALISASI NASIONALISME MELALUI PENGINTEGRASIAN NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL DALAM PEMBELAJARAN PAUD

Wednesday, January 4, 2017 Label: ,
A. Zulkarain Ali, M.Si
PG PAUD FIP IKIP PGRI JEMBER
alam.zulkarnain@yahoo.com
ABSTRAK
Penulisan ini dilatar belakangi oleh besarnya potensi memudarnya rasa nasionalisme di kalangan generasi muda saat ini. Generasi muda sebagai penerus bangsa dalam praktik
kesehariannya, sudah tidak peduli lagi dengan nilai-  nilai nasionalisme. Sikap apatisme ditambah kenakalan remaja dengan aksi tawuran, narkoba, seks bebas, dan sikap amoral
menjadi fenomena yang dianggap biasa. Fenomena ini bisa dilihat sebagai akibat masifnya gempuran globalisasi. Hal ini berdampak pada terkikisnya nasionalisme, tak terkecuali
kecintaan terhadap budaya lokal sebagai tonggak budaya nasional. Agar keberadaan budaya lokal tetap lestari, maka penanaman rasa cinta terhadap budaya lokal harus tetap dijaga.

Penjagaan budaya lokal kepada generasi muda dapat dimulai sejak dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Pendidikan dan pengajaran PAUD dengan cara menginternalisasikan nasionalisme melalui pengintegrasian nilai-nilai kearifan lokal. Pengintegrasian nilai-nilai kearifan lokal ke dalam pembelajaran dengan tujuan untuk mencipta watak nasionalisme sejak dini. Penanaman watak nasionalisme sejak dini, diharapkan dapat menjadi modalitas nasionalisme di masa mendatang.
Kata kunci : Nasionalisme, kearifan lokal, PAUD.

DownloadProsiding Jambore Konseling Nasional 2016

 
Konselor Profesional © 2010 | Designed by Blogger Hacks | Blogger Template by ColorizeTemplates | Brought to you by Cyber Template